Gogot saat menyampaikan paparannya waktu rakor(20/10)
| Reporter | : Suprihno |
| Editor | : Suyitno Arman |
BANYUWANGI (kpu-tulungagungkab.go.id.) – Rapat lanjutan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Timur terkait Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan dan Pengelolaan Logistik eks-Pilkada 2013 dan Pemilu 2014 dilaksanakan di Ruang Aula Pemkab Banyuwangi, Kamis pagi, 21 Oktober 2016.
Gogot Cahyo Baskoro, Koordinator Divisi SDM dan Parmas KPU Jatim menyampaikan agar semua kegiatan KPU dipublikasikan lewat website. Sehingga masyarakat secara luas mengetahui bahwa meski tidak sedang ada pemilu, KPU tetap bekerja untuk penyempurnaan pelaksanaan pemilu. “Selain website KPU, kita juga harus memanfaatkan media sosial (medsos) seperti Twitter dan Facebook. Dua media Ini cukup efektif untuk publikasi kegiatan KPU”, papar Gogot.
Sementara itu Choirul Anam, Koordinator Divisi Perencanaan dan Data KPU Jatim yang menjadi pembicara kedua menyampaikan bahwa fokus peningkatan kualitas penyelenggaraan pemilu pada dua hal, yakni peningkatan partisipasi masyarakat dan DPT berkelanjutan. “Pada tahun 2016 peningkatan partisipasi masyarakat sudah kita mulai dan mendapat apresiasi yang luar biasa dari KPU RI, karena kita bisa melaksanakan program tanpa didukung anggaran. Sehingga untuk memperkuat hal tersebut KPU RI menerbitkan surat perintah untuk meningkatkan kegiatan tersebut secara terprogram dan terjadwal di tingkat masyarakat dan di tingkat sekolah”, kata Anam.
Lebih jauh KPU Jatim berharap KPU kabupaten/kota segera berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan di daerahnya masing-masing dan pihak sekolah, untuk mensinergikan kegiatan pendidikan pemilih pemula secara terjadwal. Misalnya di acara-acara upacara bendera atau kegiatan lain seperti pramuka.
Choirul Anam menambahkan, hal yang tidak kalah pentingnya untuk memperkuat kegiatan peningkatan partisipasi masyarakat adalah gencarnya sosialisasi melalui media. “Alhamdulillah website KPU kabupaten/kota di Jawa timur semuanya sudah mampu memberikan informasi berupa pemberiotaan kegiatan KPU di masing-masing daerah. Oleh karenanya kita perlu menambah fungsi website KPU sebagai pusat data hasil pemilu”, kata mantan komisioner KPU Kota Surabaya tersebut.
Eko Sasmito, Ketua KPU Provinsi Jawa Timur yang menutup acara tersebut menyampaikan harapannya Agar apa yang dihasilkan pada rapat di Banyuwangi itu dapat dilaksanakan di daerah masing-masing, sehingga kualitas penyelenggaraan pemilu dari waktu-kewaktu semakin meningkat. (YES/ARM)
