Tulungagung, KPU Tulungagung
Guna lebih menyukseskan pelaksanaan Pemilukada Tulungagung 2013, Gubernur Jatim, Dr Soekarwo, telah memutuskan hari pemungutan suara pada hari Kamis tanggal 31 Januari 2013 sebagai hari yang diliburkan. Keputusan Gubernur Soekarwo ini dituangkan dalam SK No.131.407/227/011/2012.
Sekretaris KPU Tulungagung, Drs M Mafachir MM, Selasa (20/11), mengatakan SK Gubernur tersebut sudah ditindaklanjuti oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Tulungagung, Ir Indra Fauzi MM, dan disosialisasikan ke seluruh SKPD lingkup Pemkab Tulungagung.
Menurut Mafachir yang biasa disapa dengan sebutan nama Totok ini, SK Gubernur Jatim tentang penetapan hari pemungutan suara pemilu kepala daerah Kabupaten Tulungagung tahun 2013 sebagai hari yang diliburkan ditandatangani Gubernur Soekarwo pada tanggal 22 Oktober 2012 lalu. “Setelah itu Sekretaris Daerah Tulungagung juga mengeluarkan surat terkait hal sama ke semua SKPD lingkup Pemkab Tulungagung tertanggal 30 Oktober 2012,” ujarnya.
Mafachir berharap keputusan Gubernur Jatim yang telah meliburkan hari pelaksanaan pemungutan suara Pemilukada Tulungagung 2013 dapat membuat masyarakat lebih antusias mendatangi tempat pemungutan suara (TPS). Utamanya, warga yang kesehariannya secara formal bekerja di kantor-kantor pemerintah dan swasta. “Kita berharap semua dapat menyukseskan Pemilukada Tulungagung 2013. Keikutsertaan warga dalam menyalurkan hak suaranya merupakan bagian dari kesuksesan Pemilukada Tulungagung 2013. Mari kita laksanakan dengan guyub rukun,” paparnya.
Seperti diketahui, saat ini KPU Tulungagung sudah melakukan beberapa tahapan Pemilukada Tulungagung 2013. Rencananya pada tanggal 29 November 2012 mendatang akan dilakukan pengumuman bakal pasangan calon yang memenuhi persyaratan untuk berlaga di Pemilukada Tulungagung 2013.
Ada empat pasangan calon yang kini masih menjalani proses verifikasi persyaratan. Keempat pasangan tersebut adalah Drs Isman – Ir Tatang Suhartono MSi (diusung PDIP dan PKB), Ir Bambang Adhyaksa – Anna Lutfie (diusung Partai Golkar, PAN, Partai Demokrat dan Partai Kedaulatan), M Athiyah SH – Drs Budi Setijahadi (diusung Partai Hanura, Partai Gerindra, Partai Republiken, PKS dan PPP), serta Syahri Mulyo SE – Drs Maryoto Birowo MM (diusung PKNU, Partai Patriot, PDP dan didukung PPRN, Barnas, PSI, Partai Buruh, PPPI, PPD, PPDI, PNI-M).