Ketua KPU Suprihno, M.Pd., saat membuka kegiatan bimtek pemungutan suara, rekapitulasi penghitungan suara dan pengelolaan logistik di Hotel Istana (28/5)

Ketua KPU Suprihno, M.Pd., saat membuka kegiatan bimtek pemungutan suara, rekapitulasi penghitungan suara dan pengelolaan logistik di Hotel Istana (28/5)

TULUNGAGUNG (kpu-tulungagungkab.go.id) – Untuk mensukseskan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2018, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tulungagung kembali melaksanakan bimbingan teknis (bimtek) kepada seluruh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Sekretaris di Hotel Istana pada Senin (28/5/2018) siang. Bimtek tersebut terkait pemungutan suara, rekapitulasi penghitungan suara dan pengelolaan logistik.
Bimtek tersebut dibuka oleh ketua KPU Suprihno, M.Pd. Sedangkan sebagai pemberi materi yakni komisioner KPU koordinator divisi teknis Mohammad Fatah Masrun, M.Si., dan komisioner KPU koordinator divisi logistik, keuangan, dan umum Victor Febrihandoko, S.Sos.
Dalam sambutannya, Suprihno, M.Pd., mengatakan, bimtek tersebut merupakan kelanjutan dari bimtek sebelumnya yang diadakan oleh KPU provinsi Jawa Timur (Jatim) beberapa waktu yang lalu.
Menurutnya, selaku penyelenggara pemilihan bupati (pilbup) dan pemilihan gubernur (pilgub) diwajibkan untuk mensosialisasikan aplikasi Situng kepada kelompok kerja. Tujuannya, agar saat penghitungan dan rekapitulasi suara berjalan lancar.
Sementara itu, koordinator divisi teknis Mohammad Fatah Masrun, M.Si., mengatakan, dalam bimtek tersebut lebih banyak mempraktekkan secara langsung penggunaan aplikasi Situng. Jika selama praktek ditemui kendala, maka hal tersebut langsung bisa ditanyakan.
“Kalau praktik langsung kan lebih mudah dipahami,” terangnya.
Setelah bimtek ini selesai lanjut Fatah, selama seminggu kedepan PPK harus memberikan bimtek kepada Panitia Pemungutan Suara (PPS). Selanjutnya, PPS akan memberikan bimtek kepada Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).
“Waktunya memang sangat mepet dengan hari H. Namun kami yakin bisa menyelesaiaknnya,” pungkasnya.