Choirul Anam saat membuka acara Rapim KPU Kabupaten/Kota se-Jatim (8/2)

Choirul Anam saat membuka acara Rapim KPU Kabupaten/Kota se-Jatim (8/2)

Reporter : Suprihno
Editor : Suyitno Arman

KEDIRI (kpu-tulungagungkab.go.id.) – KPU Provinsi Jawa Timur mengingatkan kepada seluruh komisioner dan pegawai sekretariat KPU Kabupaten/Kota untuk terus menjaga integritas dan independensi, termasuk menjaga diri pada pergaulan di media sosial. Penegasan itu disampaikan Choirul Anam, Anggota KPU Provinsi Jawa Timur saat membuka acara Rapat Pimpinan (Rapim) KPU Kabupaten/Kota se-Jatim di Grand Surya Hotel Kediri, Rabu 8 februari 2017.

Menurut Choirul Anam, pilkada serentak dan pemilu 2019 dapat berjalan lancar dan damai, jika penyelenggaranya mampu menjaga integritas dan independensi. “Tahun 2017 adalah tahun politik, karena tahapan pilkada serentak sudah dimulai, sekitar Juli 2017. Kemudian tahapan pemilu legislative dan pemilu presiden juga akan dimulai tahun ini, yaitu sekitar November 2017 diawali dengan verifikasi partai politik peserta pemilu. Oleh karena itu saya ingatkan kepada seluruh ketua dan anggota KPU kabupaten/kota se-Jawa Timur untuk menjaga integritas dan idependensi serta bertindak professional, sehingga pemilu dapat berjalan lancar dan damai”, ungkap Choirul Anam.

Suasana Rapim di di Hotel Grand Surya Kediri (8-9/2)

Suasana Rapim di di Hotel Grand Surya Kediri (8-9/2)

Choirul Anam juga mengingatkan dinamika politik saat ini sangat dinamis, karena itu semua komisioner harus tetap teguh bersikap netral, salah satunya menjaga diri pada pergaulan di media sosial. “Sebaiknya jangan membuat status di media sosial yang bisa membuat kita dianggap tidak adil, tidak netral. Bahkan untuk sekedar nge-like pun juga harus dipikirkan hati-hati karena marwah lembaga dipertaruhkan. Kami juga minta tolong kepada bapak/ibu sekretaris, hal ini juga diingatkan kepada teman-teman sekretariat, karena mereka juga bagian dari KPU”, tambah Anam.

Suprihno Ketua KPU Tulungagung, yang hadir bersama sekretaris dan seluruh komisioner, mengungkapkan kesiapannya untuk selalu menjaga netralitas. Dirinya juga telah memerintahkan sekretaris untuk meneruskan pesan moral itu kepada seluruh pegawai, agar selalu bersikap netral, menjaga integritas, dan bekerja secara professional.  (YES/ARM)