Ketua KPU Tulungagung Suprihno saat melantik anggota PPS dalam Pemilu 2019 di Crown Victoria Hotel Tulungagung (8/3)

Ketua KPU Tulungagung Suprihno saat melantik anggota PPS dalam Pemilu 2019 di Crown Victoria Hotel Tulungagung (8/3)

TULUNGAGUNG (kpu-tulungagungkab.go.id) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tulungagung akhirnya melantik 813 anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) untuk pemilihan umum (pemilu) 2019. Pelantikan dilakukan di hall Crown Victoria Hotel pada Kamis (8/3/2018) pukul 14.00 WIB.

Dalam pengambilan sumpah dan janji tersebut juga disaksikan oleh seluruh Komisioner KPU, anggota Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu), Forum Pimpinan Daerah (Forpimda), Camat se-Kabupaten Tulungagung, dan instansi terkait meliputi Bakesbangpol, Inspektorat, Bagian Hukum, Bappeda.

Ketua KPU Tulungagung Suprihno, M.Pd., mengatakan, anggota PPS yang dilantik saat ini mayoritas berasal dari anggota PPS pada pilkada 2018. Sedangkan sebagian kecil merupakan anggota PPS baru yang menggantikan anggota PPS lama yang terkena periodesasi maupun evaluasi.

“Anggota PPS yang masa kerjanya sudah dua kali periode kan tidak boleh untuk yang ketiga kalinya,” jelasnya.

Sedangkan anggota PPS yang diganti karena evaluasi didasarkan pada penilaian kinerja. Kriterianya meliputi cara berkomunikasi, cara menjalin relasi, perilaku, kecakapan dalam pekerjaan dan sebagainya.

“Penilaiannya juga tidak sepihak. Kita juga koordinasi dengan pemerintahan desa setempat, kepala desa, dan dinas pendidikan,” jelasnya.

Suprihno melanjutkan, apabila anggota PPS tersebut ternyata memenuhi syarat maka akan dilantik. Begitu juga sebaliknya, apabila kurang memenuhi syarat dan tidak mendapat rekomendasi berarti harus diganti yang baru.

Masih menurut Suprihno, anggota PPS untuk Pemilu 2019 yang baru dilantik tersebut sudah harus mulai bekerja pada Maret ini hingga selesai pencoblosan pada 17 April 2019 mendatang. Adapun tugas yang harus dilakukan yakni persiapan penyusunan daftar pemilih untuk pemilu 2019.

“Nanti di dalamnya termasuk pencocokan dan penelitian (coklit) 2019,” jelasnya.

Suprihno menambahkan, bagi anggota PPS yang baru dilantik diharapkan segera menyesuaikan diri dengan anggota PPS yang lama. Selain itu mereka harus segera menjalin komunikasi serta melakukan maping di desa/kelurahan masing-masing.

“Segeralah beradaptasi, karena pekerjaan yang menanti sudah banyak,” pungkasnya.