Gogot Cahyo Baskoro saat memberikan arahan di Bimtek Kehumasan, Media Center dan Pelayanan Informasi Pilkada Serentak 2018, Senin (4/12)

Gogot Cahyo Baskoro saat memberikan arahan di Bimtek Kehumasan, Media Center dan Pelayanan Informasi Pilkada Serentak 2018, Senin (4/12)

BONDOWOSO (kpu-tulungagungkab.go.id) Komisi  Pemilihan Umum (KPU) Tulungagung menghadiri Bimbingan Teknis (Bimtek) Kehumasan, Media Center dan Pelayanan Informasi Pilkada Serentak 2018  yang diselenggarakan KPU Provinsi Jatim di Ijen View Hotel & Resort Kota Bondowoso, Senin (4/12/2017).

Rencananya, bimtek yang diikuti seluruh komisioner Divisi Sumber Daya Masyarakat dan Partisipasi Masyarakat (SDM dan Parmas) serta operator website KPU Kabupaten/ Kota se-Jawa Timur bakal digelar selama dua hari. Yakni Senin (4/12/2017) dan berakhir pada Selasa (5/12/2017).

Hadir dari KPU Tulungagung, Komisioner Koordinator Divisi SDM dan Parmas KPU Tulungagung, Suyitno Arman S.Sos, M.Si, dan operator website KPU Tulungagung, Moh. Syaiful Arif.

Bimtek yang dibuka oleh Ketua KPU Jatim, Eko Sasmito, SH., MH, ini diawali arahan tentang kehumasan, media center dan pelayanan informasi yang disampaikan oleh Komisioner Divisi SDM dan Parmas KPU Provinsi Jatim, Gogot Cahyo Baskoro, S.Sos. Setelah itu, dilanjutkan pemateri dari Universitas Jember (Unej), Dr. Selfi Budi Helpiastuti, S.Sos., M.Si yang mengupas tentang kehumasan Pilkada Serentak 2018.

Suyitno Arman (mengenakan kacamata) diantara komisioner KPU Kabupaten/Kota se-Jatim yang mengikuti bimtek di Ijen View Hotel & Resort Kota Bondowoso, Senin (4/12)

Suyitno Arman (mengenakan kacamata) diantara komisioner KPU Kabupaten/Kota se-Jatim yang mengikuti bimtek di Ijen View Hotel & Resort Kota Bondowoso, Senin (4/12)

Menurut Gogot Cahyo Baskoro, ke depan seluruh tahapan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur 2018 dan Pemilu 2019 akan bersinggungan dengan publik. Karena itu, dibutuhkan penyampaian informasi yang akurat dan berkualitas dalam mengabarkan seluruh tahapan.

“Harapan kami dengan bimtek ini, semua jajaran di KPU Kabupaten/ Kota bisa menyampaikan dengan standar penulisan yang akurat dan berkualitas,” tuturnya.

Gogot Cahyo Baskoro menambahkan, dalam bimtek tidak hanya diberikan materi saja, tetapi juga ada sesi tanya jawab. Sehingga seluruh peserta, baik itu komisioner dan operator website bisa bertanya secara leluasa terkait materi kehumasan, teknik penulisan dan fotografi media online yang berbasis kekinian (cyber media). “Hasilnya nanti semua KPU/Kabupaten Kota bisa lebih produktif dalam mengabarkan setiap tahapan. Baik itu Pilkada Serentak 2018 dan Pemilu 2019,” papar alumni Unej ini.

Sementara itu, Suyitno Arman, di sela acara bimtek menyatakan kegiatan bimtek sangat diperlukan karena kehumasan, media center dan layanan informasi publik merupakan etalase dari lembaga KPU. “Layanan informasi kepada publik merupakan cerminan citra diri kelembagaan,” ucapnya.