Tulungagung, KPU Tulungagung
KPU Tulungagung, Selasa (4/12), melakukan pengundian nomer urut pasangan calon (paslon) dalam acara Rapat Pleno Pengundian dan Penetapan Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Pemilukada Tulungagung tahun 2013 di Hall Hotel Narita Kota Tulungagung.
Hadir dalam pengundian nomer urut ini, semua pasangan calon yang berjumlah empat pasang. Selain, Bupati Tulungagung, Ir Heru Tjahjono MM berserta Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) setempat, Panwaslu dan partai politik pengusung pasangan calon serta anggota KPU Jatim, Agung Nugroho SH MH.
Sesuai pengundian yang dilakukan sendiri oleh empat pasangan calon, hasilnya pasangan Syahri Mulyo SE – Drs Maryoto Birowo MSi (Sahto) menempati urutan yang pertama atau dengan tanda nomer satu, kemudian disusul pasangan Moh Athiyah SH – Drs Budi Stijahadi MM (Abdi) dengan tanda nomer dua, pasangan Drs Isman – Ir Tatang Suhartono MSi (Matang) dengan tanda nomer tiga dan pasangan Ir Bambang Adyaksa Utomo – Anna Luthfie Sag MSi (Bangsa) dengan tanda nomer empat.
Ketua KPU Tulungagung, Suyitno Arman SSos MSi yang memimpin rapat pleno mengatakan pengundian nomer urut pasangan calon bisa dilakukan karena sudah memenuhi persyaratan sesuai peraturan yang berlaku. Di antaranya dihadiri semua pasangan calon dan media massa. “Saat pengundian nomer urut ini pasangan calon wajib hadir,” katanya.
Sedang Bupati Heru Tjahjono ketika memberi sambutan berharap pelaksanaan Pemilukada Tulungagung 2013 dapat berjalan kondusif. Dia pun meminta KPU Tulungagung untuk menjaga netralitas sehingga Pemilukada Tulungagung 2013 dapat berjalan sesuai azas langsung, umum, bebas dan rahasia (Luber) serta jujur dan adil (Jurdil).
Menurut Bupati Heru Tjahjono, Polres Tulungagung dalam mengamankan dan menjaga kondusifitas Kabupaten Tulungagung sudah berencana bakal menjaga keselamatan semua pasangan calon. “Mulai besok semua pasangan calon mendapat pengamanan masing-masing tiga anggota Polisi. Mereka mendampingi selama 24 jam dan tanpa biaya alias gratis,” paparnya.
Sementara itu, Agung Nugroho menyatakan sejarah kondusifitas saat pemilu di Tulungagung sudah terbukti. Semua pemilu baik Pileg atau Pemilukada Tulunaggung 2008 lalu terselenggara dengan kondisi yang kondusif. “Mudah-mudahan pada Pemilukada Tulungagung 2013 lebih baik lagi,” katanya.
[wpdm_file id=2]