Foto Komisioner KPU Tulungagung Mohammad Fatah Masrun, M.Si
TULUNGAGUNG (kpu-tulungagungkab.go.id) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tulungagung mengimbau kepada tim kampanye dua pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Tulungagung 2018 untuk lebih optimal dalam pendistribusian bahan kampanye (BK) karena masa kampanye sudah berjalan satu bulan lebih.
Komisioner KPU Tulungagung, Mohammad Fatah Masrun, M.Si., Kamis (5/4/2018), mengatakan BK yang di fasilitasi oleh KPU Tulungagung meliputi leaflet dan brosur yang seharusnya didistribusikan terhadap 376.207 kepala keluarga (KK) hingga kini belum sepenuhnya terdistribusikan. “Ya sekitar 30 persen rasio pendistribusian bahan kampanye yang dilakukan oleh masing – masing tim kampanye,” katanya.
Fatah menuturkan, bahan kampanye yang difasilitasi oleh KPU Tulungagung, seharusnya bisa segera sampai kepada masyarakat. Dengan maksud untuk memperkenalkan siapa paslon Bupati dan Wakil Bupati Tulungagung 2018 yang hendak dipilih nantinya. “Alasan dari kedua tim kampanye, jika masa kampanye masih panjang. Dan pendistribusian bisa dilakukan pada pertemuan terbatas, namun pertemuan terbatas oleh tim kampanye hingga kini juga belum dilakukan,” paparnya.
Ketika disinggung apakah ada batasan waktu pendistribusian BK, kata Fatah tidak ada batasan waktu pendistribusian kepada warga masyarakat. “Namun, kami meminta kepada tim kampanye untuk segera mendistribusikan bahan kampanye tersebut. Sebab, untuk memperkenalkan siapa cabup dan cawabup kepada masyarakat,” tegasnya.
Dikonfirmasi secara terpisah, Sekretaris Tim Kampanye Paslon Bupati dan Wakil Bupati Tulungagung 2018 nomor urut satu (Margiono – Eko Prisdianto), Reno Mardiputro, mengatakan pihaknya mengatakan pendistribusian BK sudah dilakukan. Namun demikian, pihaknya belum melakukan monitoring di tim kampanye tingkat desa. “Cuma kita belum tau sejauh mana pendistribusiannya,” akunya.
Hal yang sama dikatakan Ketua Tim Kampanye Paslon Bupati dan Wakil Bupati Tulungagung nomor urut dua (Syahri Mulyo, SE., M.Si. – Drs. Maryoto Birowo, MM.), Marsono. Ia mengatakan pihaknya sudah melakukan pendistribusian secara situasional, khususnya ketika calon menghadiri suatu kegiatan yang diadakan oleh relawan maupun tim kampanye, seperti mancing bersama maupun ngopi bareng. “Kita bawa bahan kampanye itu dan didistribusikan, selain itu kita menggerakkan tim kampanye disetiap desa juga,” bebernya.
