TULUNGAGUNG (kpu-tulungagungkab.go.id) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tulungagung berusaha mempersiapkan pesta demokrasi 2018 secara optimal. KPU mendorong semua masyarakat Kota Marmer yang sudah mempunyai hak pilih untuk memberikan suaranya. Hal itu dibuktikan dengan kedatanganya beberapa orang yang tergabung dalam persatuan cacat tubuh (percatu) Selasa (26/9/2017) pukul 09.30 WIB.
Kedatangan percatu untuk meminta informasi terkait tahapan pemilihan kepala daerah. Sebelumnya KPU juga mendatangani kantor mereka untuk menggali data. Berapa jumlah penyandang cacat di Tulungagung. Data tersebut diperlukan KPU dan dijadikan bahan merancang program kebutuhan falisitas khusus bagi penyandang cacat.
“Penyandang cacat mempunyai hak pilih. KPU akan menfasilitasinya,”tegas ketua KPU Suprihno yang menerima rombongan percatu, didampingi komisioner lain Victor Febrihandoko.
Pertemuan berlangsung sekitar 30 menit, Suprihno menegaskan percatu meminta KPU untuk memberikan pendidikan politik, utamanya terkait dengan tahapan-tahapan pilkada. Informasi pilkada yang jelas akan mempermudah percatu untuk menyalurkan hak pilihnya.
Berdasarkan amanat UU No 8 Tahun 2016 tentang penyandang disabilitas lanjut Pasca Sarjana Universitas Muhamadiyah Surakarta selaku penyelenggara pemilu berkewajiban memberikan pelayanan publik bagi penyandang disabilitas.
“KPU sebagai penyelenggara secara otomatis harus memberikan informasi pemilu kepada masyarakat,” katanya
Masih menurut Suprihno KPU akan mengagendakan pertemuan dengan percatu Kamis (28/09/2017) sekitar pukul 10.00 WIB di ruang media center. Mereka diberi kebebasan untuk bertanya soal pilkada nanti.