DR. Ary Ginanjar Agustian selaku pemateri dalam Training ESQ secara virtual dalam rangka peringatan Hari Kartini. (17/04/2021)

DR. Ary Ginanjar Agustian selaku pemateri dalam Training ESQ secara virtual dalam rangka peringatan Hari Kartini. (17/04/2021)

Nina Fiani selaku coach pada training ESQ yang diadakan DWP Pusat. (17/04/2021)

Nina Fiani selaku coach pada training ESQ yang diadakan DWP Pusat. (17/04/2021)

Tulungagung (kpu-tulungagungkab.go.id) Dalam rangka memperingati Hari Kartini yang diperingati pada tanggal 21 April 2021 mendatang, Sabtu (17/04/2021) DWP Pusat mengadakan Training ESQ secara virtual. Menindaklanjuti hal tersebut,  Ketua Dharma Wanita Kabupaten Tulungagung menerbitkan surat dengan nomor B.17/ Sekr/ DWP.KAB.TA/ IV/ 2021 tanggal 1 April 2021 perihal undangan Training ESQ. KPU Kabupaten Tulungagung yang merupakan salah satu instansi vertikal di Kabupaten Tulungagung ikut serta dalam pelaksanaan zoom meeting tersebut. Dimulai pada pukul 10.00 – 12.00 WIB dan DWP KPU Kabupaten Tulungagung diwakili oleh Arie Kusumaningtyas dan Ifadiana Sari.

Tema yang diusung dalam zoom meeting kali ini adalah “Wanita Masa Kini, Wanita Mengenal Diri”, dibuka langsung oleh Ketua Umum DWP Pusat Erni Tjahjo Kumolo. Dalam sambutannya Erni mengatakan bahwa  makna dari Wanita Masa Kini, Wanita Mengenal Diri adalah wanita yang memiliki rasa percaya diri yang tinggi dalam diri nya. “Perempuan Indonesia bisa memasuki ranah yang lebih luas tidak lain adalah karena dari perjuangan Ibu Kartini”, terang Erni.

Ary Ginanjar Agustian selaku pemateri dalam zoom meeting menyampaikan beberapa pemaparan tentang kiprah Kartini sehingga menjadi inspirasi bagi wanita di seluruh Indoneisa. Ary juga banyak memberi statement kepada seluruh wanita tentang kecantikan, “kecantikan itu datangnya dari dalam hati, perempuan menjadi kuat setelah melalui proses rintangan tersebut, seperti sebutir mutiara yang memerlukan proses alami yang panjang dan tanpa buatan tangan manusia dengan waktu bertahun-tahun dalam sebuah kerang untuk menjadi secantik itu”, jelas Ary.

“Cantik bukan didapat secara instan dengan menambahkan sesuatu dari luar secara berlebihan, kecantikan perempuan itu terpancar dari dalam diri secara alami bukan dari apa yang dipakai”, terang Ary kembali. Sementara itu, Nina Fiani selaku coach dari training tersebut juga mengatakan fokus menjadi yang terbaik untuk diri sendiri. ”Sikap untuk menjadi yang terbaik harus positif, melakukan yang terbaik, menerima keadaan diri, respon untuk menjadi sikap yang terbaik, jika masih mempunyai sifat menyalahkan tidak mungkin bisa mencapai tujuan yg terbaik kita harus berubah menjadi yang terbaik”, pungkas Nina (if4)