TULUNGAGUNG (kpu-tulungagungkab.go.id) – Penyediaan hadiah menarik bagi lima foto kegiatan Jalan Sehat Gerakan Sadar Pilkada Seretak 2018 yang diposting atau di upload melalui media sosial dengan menyertai hastag #keluargasadarpemilu, #kputulungagung, membuat peserta jalan sehat menyerbu lokasi photo booth, Minggu (29/10/2017). Mereka antusias memanfaatkan tempat foto tersebut bersama keluarga.
Sejumlah peserta jalan sehat terlihat mengantre untuk giliran menggunakan photo booth yang berada di sisi timur Alun-Alun (Aloon-Aloon) Kota Tulungagung, tempat yang dijadikan pusat kegiatan jalan sehat. Di antara mereka selain ada yang mengajak keluarga, ada pula yang mengajak foto bersama dengan teman maupun komunitasnya.
Seperti yang dilakukan Herwinda, warga Kelurahan Karangwaru Kota Tulungagung. Ia mengajak suami dan putranya untuk berfoto bersama di lokasi photo booth. “Saya mencoba berfoto pada photo booth ini, katanya ada hadiah menarik yang disediakan oleh panitia,” katanya.
Hal senada diungkapkan oleh Irfani Kusuma Wardani. Siswi kelas XII SMAN 1 Kauman Tulungagung ini mengatakan menyempatkan diri mengabadikan momen jalan sehat berharap pula mendapat hadiah menarik dari KPU Tulungagung. Tidak hanya berharap dari pengundian kupon undian jalan sehat.
“Dicoba siapa tahu beruntung. Daripada hanya digunakan foto profil pada medsos mending di upload biar dapat hadiah,” bebernya sembari tersenyum.
Sementara itu, Ketua KPU Tulungagung, Suprihno, M.Pd, menyatakan bagi yang ikut lomba foto Gerakan Sadar Pilkada Serentak 2018, pemenangnya akan diumumkan dua minggu setelah pelaksanaan kegiatan. KPU Tulungagung akan mengecek hastag #keluargasadarpemilu, #kputulungagung sebagai dasar penilaian. “Dari situ nantinya akan kelihatan foto – foto yang memiliki like terbanyak, dan dipilih lima terbaik yang akan mendapatkan hadiah dari kami,” katanya.
Suprihno berharap dengan Gerakan Sadar Pilkada Serentak 2018 masyarakat akan lebih mengetahui tentang Pilkada Serentak 2018 yang sudah memasuki tahapan. Selain dapat pula mengawal proses demokrasi.
“Harapan kami, masyarakat juga ikut mengawal proses demokrasi ini, mulai dari tahapan – tahapan. Sehingga masyarakat akan tahu saat ini masih dalam tahapan apa dan seterusnya,” jelasnya.