TULUNGAGUNG (kpu-tulungagungkab.go.id) – Jelang pemungutan suara Pilkada Serentak 2018, KPU Tulungagung terus gencar melakukan sosialisasi. Kali ini sosialisasi diselenggarakan oleh PPK Gondang pada Selasa (12/6/2018).
Sosialisasi yang berlangsung di Gedung Balai Desa Arjosari Kecamatan Gondang ini dihadiri jajaran Muspika Kecamatan Gondang, tokoh masyarakat serta para sekretaris desa se-Kecamatan Gondang. Dan yang tampil sebagai pembicara adalah anggota KPU Tulungagung, Suyitno Arman, S.Sos., M.Si.
Ketua PPK Gondang, Endah Reza Kartikasari, mengatakan konsep sosialisasi Pilkada Serentak 2018 yang digunakan oleh PPK Gondang adalah nomaden. “tidak hanya pada satu tempat saja. Namun akan kami gilir di setiap kantor desa meskipun tidak merata semuanya,” katanya.
Ia berharap dengan konsep demikian masyarakat Gondang bisa tahu dan paham secara merata tentang Pilkada Serentak 2018 yang pemungutan suaranya akan dilakukan pada 27 Juni mendatang.
Sementara itu, saat menyampaikan materinya, Suyitno Arman, menegaskan Pilkada Serentak 2018 utamanya Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tulungagung 2018 tetap berjalan pasca kejadian 6 juni kemarin. “Adanya kasus di 6 Juni tidak berpengaruh dengan tahapan pilkada. Pilkada akan berjalan tetap sesuai dengan tahapannya,” tegasnya.
Selanjutnya, Suyitno Arman mengingatkan pada penyelenggara di tingkat desa untuk mengumumkan pemungutan suara paling lambat pada hari Jumat tanggal 23 Juni 2018. Pengumuman tersebut bisa lewat ledang, pengeras suara masjid,atau lainnya.
“Dan paling lambat H-3, form C6 sudah harus dibagikan ke masyarakat. Yakni pada hari hari Minggu tanggal 24 Juni 2018. Pembagian ini sembari menyosialisasikan agar warga membawa e-KTP, C6, dan mengisi C7,” paparnya.
Acara sosilaisasi semakin menarik setelah dibuka sesi pertanyaan. Peserta sosialisasi antusias bertanya pada Suyitno Arman terkait agenda KPU Tulungagung saat pemungutan suara dan pasca pemungutan suara.