Komisioner KPU (Aktif) beserta alumni karyawan dan alumni komisioner KPU saat beramah tamah di halaman kantor KPU Tulungagung (27/5)
TULUNGAGUNG (kpu-tulungagungkab.go.id) – Dukungan untuk mensukseskan pemilihan kepala daerah (pilkada) 2018 terus mengalir ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tulungagung. Terbaru, giliran mantan komisioner KPU beserta mantan karyawan dan keluarga mendatangi kantor KPU yang terletak di Jalan KH Abdul Fatah pada (27/5/2018) sore. Mereka meminta KPU agar menjaga netralitas dan bekerja profesional demi kesuksesan pilkada.
“Alhamdulilah kami banyak mendapatkan dukungan,” kata Ketua KPU Suprihno, M.Pd.
Suprihno, M.Pd., melanjutkan, dalam kesempatan tersebut pihaknya banyak mendapatkan masukan dan saran dari para seniornya. Menurutnya, sebagai penyelanggara pilkada harus bekerja secara profesional dan netral. Karena, salah satu indikator kesuksesan pilkada berawal dari penyelenggara.
Dalam kesempatan tersebut Suprihno, M.Pd., mengajak kepada para alumnus KPU Tulungagung untuk membantu mensosialisasikan pilkada. Minimal, mereka bisa mengajak keluarga dan lingkungan sekitar untuk menggunakan hak pilihnya pada 27 Juni mendatang.
“Kami mengharap mereka bisa getok tular kan sosialisasi pilkada,” katanya.
Sementara itu mantan komisioner KPU Tulungagung Nyadin yang juga ikut dalam kegiatan tersebut mengatakan, hingga saat ini tahapan-tahapan pilkada di Tulungagung bisa berjalan dengan baik. Buktinya, sejak awal tahapan hingga proses pendistribusian surat suara tidak terdengar pemberitaan yang miring.
Nyadin berharap, momen seperti ini bisa terus terjaga hingga hari pemungutan suara, penghitungan suara dan penetapan pemenang. Jangan pernah terlena dengan pujian yang telah didapat. Tetap fokus dan konsentrasi hingga seluruh tahapan selesai.
“Pesan saya jangan lupa terus berdoa, dan maknai apa doa yang diucapkan,” pungkasnya.
Berdasarkan pantauan tim media KPU, acara tersebut diawali pukul 17.00 WIB di mushola KPU. Selagi menunggu waktu berbuka puasa, keluarga besar KPU Tulungagung mengikuti siraman rohani yang diisi oleh mantan komisioner KPU Nyadin.
Setelah adzan berkumandang, mereka menyantap tajil yang telah disiapkan dan dilanjutkan dengan sholat magrib berjamaah.
Selanjutnya, acara diakhiri dengan berbuka puasa bersama, ramah tamah dan sesi foto bersama.
